Semua tulang dalam tubuh terdiri atas dua bagian. Yaitu bagian luar yang padat yang disebut tulang kompakta, dan bagian dalam yang ringan karena berongga-rongga yang
disebut tulang kanselus. Bagian luar yang padat itu sendiri adalah
gabungan masa pipa-pipa yang berlubang dibagian tengahnya. Gabungan
pipa-pipa tulang pada bagian kompaktalah yang membuat tulang menjadi
kuat . Disamping itu tulang yangbekerja menanggung beban berat akan
berbentuk seperti pipa contohnya adalah tulang lengan dan pangkal kaki. Struktur seperti pipa ini membuat tulang lebih kuat daripada berbetuk padat tanpa
rongga ditengahnya. Inilah yang membuat tulang paha lebih kuat daripada
tongkat baja dengan berat yang sama tapi tidak berongga ditengah. Hal
ini terbukti dengan hasil percobaan yang menunjukan bahwa tulang paha
seorang dewasa mampu menahan berat sebuah sedan kecil.
Jika anda tidak percaya, anda bisa mencoba membuktikan, tentu, tanpa mencopot tulang
paha anda, ambilah selembar uang kertas 10.000 rupiah yang masih baru.
Gulunglah uang kertas tersebut sampai mempunyai diameter sekitar 2
centimeter. Berdirikan gulungan itu lalu tumpangkan sebuah buku yang
beratnya sekitar 2 kg diatasnya dengan
seimbang lalu lepaskan buku itu, akan terbukti bahwa gulungan uang
tersebut mampu mengangkat beban yang jauh lebih besar dari beratnya
sendiri. sumber majala elfata